Sejarah Web Browser Dunia
Diposting oleh Unknown di 22.01Rabu, 05 Desember 2012
1. Internet Explorer
Proyek Internet Explorer dimulai sejak musim panas tahun 1994 oleh Thomas Reardon menggunakan kode sumber dari Spyglass, Inc. Mosaic, sebuah peramban web komersil baru. Di akhir 1994, Microsoft melisensikan Spyglass Mosaic.
Windows Internet Explorer yang sebelumnya dikenal sebagai Microsoft Internet Explorer, disingkat IE atau MSIE adalah sebuah peramban web dan perangkat lunak tak bebas yang gratis dari Microsoft, dan disertakan dalam setiap rilis sistem operasi Microsoft Windows sejak 1995. Pada mulanya, Internet Explorer dirilis sebagai bagian dari paket Plus for Windows 95 (Inggris) pada saat itu.
Internet Explorer digunakan secara luas sejak tahun 1999, meliputi 95% dari keseluruhan penggunaan peramban web selama tahun 2002 hingga tahun 2003 dengan Internet Explorer 5 dan Internet Explorer 6. Lama kelamaan, ia kehilangan pangsa pasar sejak terlibat dengan kompetisi peramban web, dan kini meliputi 55,92%. Microsoft telah menghabiskan dana hingga 100 juta dolar per tahun untuk mengembangkan Internet Explorer di tahun 1990an, dengan 1.000 orang yang bekerja di dalamnya.
Sejak rilis pertamanya, Microsoft telah menambahkan fitur dan teknologi seperti penampilan tabel dasar (di versi 1.5), XML Http Request (inggris) (di versi 5) yang membantu pembuatan halaman web, dan Nama Domain yang Terinternasionalisasi (di versi 7) yang memungkinkan situs web yang menggunakan alamat berkarakter non-Latin (seperti karakter Kanji) diketikkan secara normal pada address bar Internet Explorer.
Ada banyak fitur yang memudahkan peselancar di internet bekerja. Akan tetapi, ada tiga fitur utama yag patut dipahami dalam Internet Explorer 9.
1. Chakra, Engine Javascript Baru.
Keseriusan Micrsoft di dalam merilis Internet Exporer 9 ditunjukan dengan loncatan luar biasa didalam peforma Internet Exporer 9. Engine javascript yang lama di turunkan dan diganti dengan engine javascript baru bernama chakra yag jauh lebh cepat. Selain itu, Internet Exporer 9 juga mendukung teknologi terbaru seperti CSS3, SVG2, HTML5, video support, dan GPU acceleration. Kolaborasi beberapa teknologi baru ini dinilai memberkan peningkatan performansi Internet Exporer 9 yang nyata.
2. Space Browsing Lebih Luas.
Tidak seperti versi-versi sebelumnya yang dipenuhi dengan tombol dan ikon, versi Internet Exporer 9 ini benar-benar ringkas dibandingkan browser-browser alternative lainnya. Beberapa perubahan yang paling jelas terlihat adalah semain luasnya browsing space yang disediakan, toolbar yang hanya menyisakan tombol back dan forward, menu yang diorganisasi di sudut kanan layar, dan penempatan tab maupun address bar. Selain itu, addres bar juga mendukung custom search misalnya meakukan pencaria ke Bing, Google, Amazone, Wikipedia, atau bahkan Facebook, bias dilakukan dalam sekali klik.
3. Menghilangkan Tracking.
Fitur andalan ke tiga adalah dari sisi keamanan. Internet Exporer 9 menyediakan layanan Do Not Follow yang memproteksi privasi penggunanya dari tracking yang dilakukan oleh website tertentu. Dengan fitur ini, pengguna Internet Exporer 9 tidak perlu lagi merasa khawatir aktifitas berseleancarnya dimata-matai oleh website yang bersangkutan. Bahkan menurut Digital Trends, konsorsium W3C menyambut baik langkah Microsoft ini dan berencana untuk memahas ide menjadikan fitur ini sebagai salah satu web-standard.
Selain itu ada beberapa fitur Internet Exporer 9 yang lain, misalnya pinned-tab dan aero-snap. Tak seperti browser lain, Internet Exporer 9 punya keunggulan karena terintegrasi dengan windows. Salah satu fitur IE9 yang menggambarkan ini adalah pinned-site, yang banyak dimanfaatkan layanan web seperti Facebook dan Twetter atau lainnya.
Keunggulan Internet Explorer
Internet Explorer memiliki beberapa keunggulan, diantaranya adalah:
· Menyediakan add ons, walaupun tidak sebanyak Firefox
· Khusus IE8, tampilannya lebih elegan dan menarik
· Bagi pengguna Windows Live maka akan di manjakan dengan tab bookmark yang terhubung ke fitur-fitur milik Windows Live
Kelemahan Internet Explorer
Dalam Internet Explorer terdapat beberapa kelemahan, diantaranya:
1. Ukuran aplikasi sangat besar, yaitu mencapai 80 MB an.
2. Gagal membaca script dibeberapa halaman situs (khususnya CSS)
3. Berat saat awal start dan saat membuka tab baru
4. Browser ini kurang bandel. Gampang terkena virus saat browsing memakai ini. “IE sebagai penguasa pasar web browser memang menjadi target utama serangan para hacker” .
2. Mozilla firefox
Firefox adalah browser yang dikeluarkan oleh Mozilla Application Suite dan dimiliki oleh Mozilla Corporation. Ini adalah salah satu web browser terbaik di dunia dan bahkan telah diberikan Microsoft Internet Explorer kabur uang mereka. Browser ini mega yang telah menjadi populer dalam semalam super, mungkin tidak memiliki sejarah yang banyak belum, tapi jelas tidak menyimpannya penggemar bahagia. Berikut ini adalah melihat lebih dekat sejarah singkat dari Mozilla Firefox.
Blake Ross dan Dave Hyatt bereksperimen di cabang eksperimental Mozilla menggeser posisi Mozilla (induk perusahaan Mozilla telah ada sejak 1998) perangkat lunak besar yang disebut Mozilla Suite yang digunakan sebelum Firefox. Mereka browser yang memiliki klien IRC, berita, mail dan WYSIWYG HTML editor dibangun ke salah satu suite yang kecil dan sederhana, tidak seperti pasangannya yang lebih tua. Masih memiliki cross-platform kemampuan bahwa browser asli diadakan.
Ini ditulis dalam bahasa XUL user interface markup. Dengan menggunakan bahasa itu, itu memungkinkan browser untuk diperpanjang dengan tema dan plug-in. Ketika Firefox 0,9 dirilis, banyak pengguna yang khawatir tentang keamanan itu. Jadi Mozilla membuka sebuah situs web disebut Mozilla Update, dengan disetujui plug-in dan tema bagi pengguna untuk mendownload dan menggunakan tahu bahwa mereka aman untuk digunakan.
Kembali pada tahun 2002, ketika keluar untuk pengujian beta, mereka menggunakan nama Phoenix. Pada bulan April 2003, mereka berganti nama menjadi Firebird, karena Phoenix terlalu dekat dengan pembuat BIOS Phoenix Technologies. Nama Firebird ternyata juga digunakan sudah, jadi mereka mengubahnya lagi kali ini ke Mozilla Firebird. Tetapi perusahaan yang sudah menggunakan nama itu terus menekan mereka. Jadi mereka mengubah nama mereka lagi dan waktu akhir, untuk Mozilla Firefox.
Firefox memiliki puluhan berubah sebelum itu menjadi dirilis ke publik sebagai Firefox 1.0 pada bulan November 2004. Tak lama setelah rilis awal, mereka segera mengeluarkan Firefox 1.5 untuk mengurus masalah keamanan. Awalnya pada Firefox 1.5, itu menjadi Firefox 1.1, tetapi mereka memutuskan untuk menggabungkan Firefox 1,1 dengan dan ke dalam Firefox 1.5. Untuk rilis, bukan memisahkan mereka. Pada tahun 2006, Firefox 2.0 keluar. Selama Firefox 1.5, mereka berhenti mendukung MAC OS X v.10.1. Firefox 1.5.0.12 Firefox adalah terakhir yang didukung Win 95.
Firefox 2 adalah versi pertama dengan Firefox Gecko. Dengan Firefox 2, datang Tabbed browsing, manajer ekstensi, GUI, dan banyak lagi dengan versi diperbaiki dan diperbarui dari Firefox 1.0. Ini adalah versi yang membuatnya mendapat perhatian di seluruh dunia. Ini juga merupakan versi terakhir yang didukung Windows N.T4.0 dan Win 98.
Pada bulan Desember 2007, Firefox Live Chat keluar. Sebelum Firefox 3 dirilis atau bahkan dikembangkan, mereka meminta pengguna mereka untuk meminta apa yang mereka ingin ditambahkan ke bagian belakang browser web populer pada tahun 2006.Dengan Firefox 3, mereka mendesain ulang tata letak dan membuatnya Web selengkapnya 2.0 friendly. Firefox 3 dirilis pada bulan Juni 2008.
Firefox telah hanya sekitar untuk waktu yang pendek (7 tahun pada tahun 2009) tapi itu tidak membuat sejarah mereka kurang penting daripada perusahaan yang telah ada lebih lama dari Firefox. Dengan Firefox menjadi begitu muda lagi, kemungkinan akan memiliki sejarah lebih datang dengan cara dan akan tinggal di sekitar untuk waktu yang lama, menjaga pelanggan senang dengan browser hit mereka. Mozilla tinggal bekerja keras di Firefox mereka departemen, yang tetap up to date dan selaras dengan pengguna mereka. Artikel ini tidak dapat menutupi apa yang akan terjadi, tapi itu tidak menutupi apa yang membuat Firefox selama terakhirnya 7 tahun.
3. Opera Web Browser
Telenor, perusahaan telekomunikasi milik negara Norwegia memiliki sebuah projek riset untuk Internet browser software yang disebut dengan MultiTorg Opera. Pada saat itu, Jon Stephenson von Tetzchner dan Geir Ivarsøy merupakan bagian dari kelompok periset. Belakangan Telenor menghentikan projek ini. Tetapi tidak dengan Tetzchner dan Ivarsøy. Mereka meminta izin untuk mendapatkan hak atas MultiTorg Opera dari Telenor.
Logo Opera
Akhirnya hak atas Multitorg Opera pun diperoleh. Pada tahun 1995, dua rekan ini kemudian berhenti dari Telenor dan membentuk perusahaan sendiri yang dinamakan Opera Software untuk melanjutkan pengerjaan browser tersebut. Jangan berpikir Opera Software dimulai dengan modal jutaan. Perusahaan ini hanyalah perusahaan dengan 10 karyawan tanpa ada budget marketing sama sekali. Dan Tetzchner, sebagai CEO, tetap menulis code.
Jon Stephenson von Tetzchner dan Geir Ivarsøy pada zaman dulu
Akhirnya browser Opera versi 2.0 pun muncul pada tahun 1996. Jangan heran jika Opera tidak memiliki versi 1.0. Ini dikarenakan Opera versi 1 adalah MultiTorg Opera, dan software ini tidak pernah disebarluaskan ke publik.
Opera 3 yang dirilis pada akhir 1997, merupakan versi Opera pertama dengan dukungan JavaScript. Dukungan dengan Java masih belum ada sehingga Java Applet tidak dapat dijalankan.
Pada saat itu, Opera memiliki kecepatan render yang tinggi dibandingkan browser lainnya. Seperti dikutip Paul Boutin dari majalah Wired, ketika dia membuka Web CNN.com dia mengira sedang membuka halaman lama dari cache.
Belakangan pada tahun 1998 dirilis Opera 3.5 dengan dukungan CSS dan fungsi upload file. Asal tahu saja CTO Opera Software adalah Håkon Wium Lie, semenjak Opera 3.5. Orang ini bukanlah sembarangan, karena dia adalah salah satu penemu CSS. Hingga versi-versi mendatang, Opera selalu sesuai dengan standar Web. Hanya saja implementasi JavaScript-nya selalu paling buruk dibandingkan dengan browser-browser lainnya.
Dari versi 4, 5 dan 6 Opera menambah berbagai fitur seperti email client, ICQ (pada versi belakangan dihilangkan), dukungan Unicode. Pada versi ke 7, Opera menggunakan engine baru bernama Presto, sehingga ditulis ulang besar-besaran. Pada versi ke 8, Opera mendukung Scalable Vector Graphics (SVG) 1.1 Tiny.
Kemudian kabar gembira bagi pengguna Opera datang pada saat versi 8.5. Opera akhirnya gratis dan tidak akan ada lagi gangguan iklan. Sebelumnya Opera merupakan browser berbayar, dan versi gratisnya memiliki iklan-iklan di dalam browser-nya. Sifat ad-ware-nya ini mendapat kritikan dari beberapa kalangan mengingat browser-browser lain seperti Firefox dan Internet Explorer mampu memberikan kualitas tidak jauh berbeda dengan gratis. Penulis pribadi sebetulnya tidak merasa ada yang salah dengan sistem iklan ataupun berbayar, mengingat Opera adalah perusahaan yang harus mendapat pendapatan. Berbeda dengan Internet Explorer yang memiliki Microsoft di belakangnya dan Firefox yang mendapat dukungan dari berbagai pihak Open Source.
Beli Opera! Atau kami ganggu kamu dengan banner ini
Sampai penulisan artikel ini, Opera terbaru adalah versi 11.6.1 dan sudah terdapat versi 12 alfa dengan dukungan WebGL dan Opera Reader. Sebagai browser desktop, penulis sangat salut dengan kemampuan Opera selangkah di depan pesaing lainnya dalam memberikan fitur-fitur bermanfaat. Misalnya fitur multi-tab dan mouse gesture. Selain itu Opera juga sudah terintegrasi berbagai fitur seperti chatting pada IRC dan download dengan BitTorrent, sehingga user tidak perlu harus mencari add-on lagi.
Walaupun mungkin kurang berkibar di dunia desktop, Opera merajalela di dunia mobile. Terbukti Opera Mini dan Mobile dapat ditemukan di berbagai ponsel maupun smartphone. Demikianlah sejarah Opera dalam perkembangannya yang dimulai dari sebuah perusahaan kecil yang sederhana sampai menjadi hari ini sebuah perusahaan browser yang disegani di dunia.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar